Bologna mengalahkan klub papan bawah prediksi bola maka prediksi mix parlay

Keempat ditempatkan FC Utrecht menang 3-2 di urutan keenam AZ Alkmaar; Tim urutan ketujuh FC Twente kalah 5-3 dari FC Groningen, yang menyelesaikan dua poin di belakang mereka di urutan kedelapan. Oussama Idrissi mencetak dua gol bagi tim tamu, yang memimpin 4-1 pada babak pertama.

ADO Den Haag menang 4-1 atas Excelsior. Sherlado Becker, Mike Havenaar, Abdenasser El Khayati dan Wilfried Kanon menjadi target tuan rumah.

Tapi dengan 11 menit tersisa, Miha Zajc menabrakkan bola ke pojok atas sebelum gelandang Slovenia itu memilih Massimo Maccarone untuk memanfaatkannya, tapi sisi Giovanni Martusciello tidak bisa menyulap equalizer.

Sebuah sundulan perulangan dari Andrea Rispoli melihat terdegradasi Palermo meraih kemenangan mengejutkan 1-0 melawan Genoa, yang belum keluar dari masalah.

Mattia Destro mencetak dua gol saat Bologna mengalahkan klub papan bawah prediksi bola  maka prediksi mix parlay yaitu prediksi sepak bola karena bocoran skor di gunakan nonton film  Pescara 3-1 sementara Roberto Inglese membatalkan pembuka Fabio Quagliarella saat Sampdoria bermain imbang 1-1 dengan Chievo.

Mantan bos Arab Saudi dan Jordan Nelo Vingada telah ditunjuk sebagai pelatih nasional Malaysia, diberi tugas untuk membimbing tim dalam kampanye kualifikasi Piala AFC Asia 2019.

Asosiasi Sepak Bola Malaysia (FAM) menaruh kepercayaan mereka pada Vingada pada hari Senin, dengan Portugis berusia 64 tahun menandatangani kontrak dua tahun. Dia akan tiba pada 25 Mei menjelang jadwal perjalanan ke Korea Utara pada 8 Juni.

"Dengan pengalaman dan usia, kami melihatnya sebagai pelatih terbaik untuk membimbing tim nasional menuju kesuksesan. Karyanya dengan tim nasional sebelumnya - baik pemuda maupun senior - dan klub yang telah dilatihnya, berbicara banyak tentang etika kerjanya. , "Kata presiden FAM TMJ melalui sebuah pernyataan.

Namun Putra Mahkota Johor mengakui bahwa dia dipandu oleh intuisi pribadinya dalam membuat penunjukan besar pertamanya sejak mengambil alih pada akhir Maret.

"Setelah melihat banyak pelatih melakukan pekerjaan mereka, insting saya mengatakan bahwa Vingada adalah orang yang tepat untuk pekerjaan itu. Saya mungkin salah, tapi hanya waktu yang akan mengatakannya," kata TMJ.

Vingada, 64, hadir dengan resume pembinaan yang mengesankan sejak tahun 1981, namun sukses terbatas dalam beberapa tahun terakhir. Ia juga pernah bekerja sebelumnya di Asia Tenggara